Bandara Jerman Punya Robot Khusus Parkir
Bandar udara Dusseldorf di Jerman
menyediakan sistem parkir valet robotik bernama RAY yang dibekali
sensor, kamera, dan laser untuk mengangkat mobil dan menempatkannya di
area parkir. Robot valet RAY dikembangkan oleh perusahaan lokal Serva
Transport. (Dok. Serva Transport Systems)
Jakarta, CNN Indonesia -- Bandar udara Dusseldorf di Jerman memiliki solusi bagi masyarakat yang sedang terburu-buru mengejar keberangkatan pesawat. Daripada menghabiskan waktu untuk mencari parkir, pihak bandara menerapkan sistem parkir robotik yang diberi nama RAY, sebuah mesin pengangkat otomatis hasil rancangan perusahaan lokal Serva Transport.
Dilansir dari laporan kantor berita CNN, robot parkir valet itu dibekali dengan sensor dan laser untuk mengukur lebar dan tinggi mobil, serta dapat mengambil foto mobil itu. Ia mampu mengangkat mobil seberat tiga ton dan menempatkannya di salah satu dari 249 area parkir yang tersedia.
Sistem penggunaan RAY dikendalikan dan dipesan melalui sebuah aplikasi bernama Premium Plus. Jadi, para pengguna harus menempatkan mobil di area parkir khusus, menekan tombol yang disediakan untuk konfirmasi bahwa mobil telah kosong, lalu robot RAY menjalankan fungsinya.
Sistem robotik itu juga terhubung dengan sistem daya penerbangan bandara, sehingga informasi mengenai jadwal penerbangan terkirim langsung kepada RAY.
Kecanggihan tak hanya sampai di situ. Aplikasi pemesanan layanan RAY juga memungkinkan si pengguna berkomunikasi dengan RAY jika ada penerbangan yang tertunda.
Serva Transport mengklaim bahwa sistem itu bisa menghemat ruang karena bisa memarkirkan 60 persen mobil lebih banyak daripada manusia sendiri yang melakukannya.
"Produk kami menarik bagi para pelancong bisnis yang tiba di bandara sesaat sebelum waktu penerbangan, mencari parkir efisien, dan kembali beberapa hari kemudian," ujar direktur pengelola bandara Dusseldorf, Thomas Schnalke.
Layanan RAY dihargai €29 per hari atau €4 per jam.
Tak hanya Jerman, sebuah perusahaan rintisan Boomerang asal New Jersey, Amerika Serikat, juga menerapkan sistem parkir otomatis tanpa bantuan manusia.
0 komentar:
Posting Komentar